Langsung ke konten utama

Kiat Sukses di sekolah dan di luar sekolah

Kita sekolah tentunya tidak hanya berangkat ke sekolah, kemudian kumpul-kumpul dengan teman, menghindari pengangguran di rumah, menghindari pekerjaan di rumah, tentunya bukan. Kita ke sekolah pastilah supaya menjadi anak yang pintar, berkelakuan baik, berguna untuk diri, orang tua, dan bangsa dan agama. dengan kata lain menjadi sukses.

Untuk menjadi pelajar sukses, pasti ada cara-cara yang terukur? Cara-cara tersebut hanya diketahui oleh segelintir orang saja. Dan, di artikel ini kita akan membahas tentang cara tersebut.

Cara yang bisa kita gunakan untuk menjadi pelajar berprestasi di sekolah di luar sekolah adalah:

1. Memiliki Tujuan yang Jelas
Banyak pelajar yang malas, tidak suka sekolah atau merasa sekolah sebagai tempat “penyiksaan” karena tidak memiliki tujuan yang jelas mengapa mereka harus pergi ke sekolah setiap hari. Sekolah hanya sebagai satu tempat yang harus dan tidak bisa ditolak untuk dikunjungi.
Coba tanya kepada diri Anda sendiri, apakah Anda tahu secara jelas mengapa Anda harus pergi ke sekolah? Jika ia, apakah itu penting bagi Anda?
Jika tidak, maka sekolah hanya sebagai satu tempat yang HARUS bukan PERLU untuk dikunjungi, bukan?
Harus dan perlu sangatlah berbeda. Harus menandakan adanya unsur paksaan dan perlu karena Anda ingin dan butuh akan hal tersebut.
Tujuan menentukan bagaimana seseorang berpikir dan bertindak. Pelajar yang memiliki tujuan dalam belajar akan lebih fokus pada hal yang mendukung pencapian tujuan mereka.
Ini menjelaskan mengapa memiliki tujuan itu sangat penting. Karena akan mempengaruhi niat, keinginan yang kuat, disiplin dan rajin belajar untuk mencapai tujuan tersebut.
Jika Anda belum membuat tujuan dalam belajar, maka saat ini juga Anda perlu membuatnya. Luangkan sedikit waktu Anda untuk hal tersebut. Buathlah tujuan yang bermakna bagi Anda. Semakin bermakna satu tujuan, semakin Anda bersemangat untuk mencapainya.

2. Memiliki Skill Belajar
Ini yang harus dimiliki setiap pelajar Indonesia agar prestasi belajar mereka bisa meningkat. Dengan memiliki skill belajar, seorang pelajar bisa menikmati proses belajar dan tentunya akan mempengaruhi persepsi mereka tentang belajar dan sekolah itu sendiri.
Mungkin Anda bertanya-tanya, mengapa skill belajar begitu penting.
Skill belajar bertujuan untuk membuat proses belajar menjadi lebih mudah. Mulai dari cara belajar yang benar; cara memasukkan dan mengeluarkan dan memanfaatkan informasi yang ada di buku, cara menghafal, serta penerapan materi pelajaran dalam kehidupan sehari-hari.
Inilah yang tidak banyak dimiliki pelajar kita di sekolah. Ini menjelaskan mengapa belajar dan sekolah begitu menyiksa dan tidak menyenangkan.
Semoga suatu saat nanti setiap sekolah di Indonesia bisa memberikan skill belajar yang efektif untuk semua pelajar.

Skill belajar yang sangat kami rekomendasikan pada Anda adalah skill belajar bacakilat for student.
Mengapa?
Karena cara kerja skill belajar bacakilat ini melandaskan pada cara kerja pikiran. Teknik ini melibatkan kedua belah otak dalam penerapannya. Menggunkan pikiran bawah sadar yang akan membantu penggunanya menguasai materi pelajaran dengan lebih mudah dan cepat.
Hasilnya, dengan teknik belajar bacakilat seseorang akan merasa belajar menjadi lebih mudah, merasa tidak asing dengan materi pelajaran, mengingat pelajaran lebih lama dan menghemat banyak waktu dalam belajar.
Untuk mengetahui cara kerja bacakilat, Anda bisa mengunjungi halaman ini. Atau Anda bisa mengikuti seminar bacakilat di kota-kota besar yang kami kunjungi. Anda bisa melihat jadwal kami dalam setahun kedepan di sini.

3. Membaca Buku Pengembang Diri
Sebagai pelajar, jangan hanya terpaku pada buku pelajaran yang digunakan di sekolah saja. Cobalah membaca buku-buku motivasi dan pengembangan diri.
Karena banyak ide dan informasi berharga yang bisa Anda dapatkan di sana. Mulai dari perjalanan dan perjuangan hidup orang sukses, cara pikir, kerja keras dan cerdas, kekuatan dari impian hal lain yang tidak mudah didapatkan di kehidupan sehari-hari.
Informasi dari buku hanya didapatkan oleh segelintir anak saja dari orangtua mereka yang telah sukses atau orangtua yang suka membaca buku yang peduli akan masa depan anaknya.
Tapi, jika Anda ingin sukses di masa depan, maka membaca buku adalah satu kewajiban. Ini akan membantu Anda mempersipkan diri mulai dari sekarang.

4. Membangun Kebiasaan Sukses
Setiap orang sukses memiliki kesamaan. Mulai dari cara pikir, kebiasaan, sifat dan karakter. Tugas Anda sebagai pelajar adalah membentuk kebiasaan sukses. Membaca buku contohnya.
Lihat dan perhatikan kebiasaan apa yang dimiliki orang sukses dibidang mereka masing-masing. Tentunya ini sesuai dengan minat dan impian yang ingin dicapai di masa depan.
Jika Anda ingin menjadi pengusaha sukses, lihat kebiasaan mereka dan duplikat kebiasaan tersebut. Mulai dari cara berpikir, berbicara, dan bertindak.
Hal sederhana yang bisa Anda lakukan adalah membuat jadwal belajar. Mulai dari waktu belajar dan waktu main. Di mana Anda bisa belajar lebih kondusif, tenang dan mampu mengingat semua informasi yang telah dipelajari serta memiliki waktu untuk main.
Secara tidak langsung, kebiasaan ini akan mempengaruhi kesuksesan Anda di masa depan.

5. Belajar Mengendalikan Diri
Pelajar pada umunya tidak bisa menahan diri atas keinginan mereka sendiri. Mereka lebih cenderung bertindak karena teman atau rasa ingin tahu yang sangat tinggi. Ini juga dipengaruhi dengan masa perkembangan Anda.
Untuk menghindari hal yang tidak mendukung kemajuan diri serta melakukan hal penting dalam hidup Anda, maka Anda perlu memiliki pengendalian diri yang baik.

Ini hanya bisa terwujud dengan latihan dan fokus kepada tujuan awal. Ini tidak mudah dilakukan. Tapi, ini sangat penting dimiliki. Karena pengendalian diri memiliki peran tersendiri dan berdampak besar pada kesuksesan setiap orang.
Tidak ada orang sukses yang tidak memiliki pengendalian diri yang baik. Semua orang sukses yang mampu mempertahankan kesuksesannya karena pengendalian diri yang baik.
Pengendalian diri bukan sekedar mempersiapkan kesuksesan Anda di masa depan tetapi juga untuk mendukung Anda berprestasi di sekolah.
Dengan pengendalian diri, Anda bisa melatih untuk menjadi lebih fokus, lebih mau berusaha dan mau memakasa pikiran berpikir dalam mengatasi pelajaraan yang membutuhkan analisa tinggi.
Inilah 5 cara yang bisa Anda gunkan untuk membuat Anda menjadi pelajar yang berperstasi di sekolah dan sukses di kehidupan nyata.
Pembaca, apa yang Anda lakukan untuk membuat Anda berprestasi di sekolah? Apakah itu akan mendukung kesuksesan Anda di masa depan? Saya tunggu komentar Anda. Selamat mencoba dan sukses selalu untuk Anda semua.

Sumber : http://bacakilat.com/5-cara-menjadi-pelajar-berprestasi-di-sekolah-dan-sukses-di-kehidupan-nyata/

Postingan populer dari blog ini

Gaya Magnetik di Antara Dua Kawat Sejajar Berarus

Di sekitar kawat berarus timbul induksi magnet. Apa yang akan terjadi jika kawat berarus lain didekatkan  kawat pertama? Keadaan ini berarti ada dua kawat   sejajar. Kawat kedua berada dalam induksi magnet kawat pertama, sehingga akan terjadi gaya Lorentz. Begitu juga pada kawat kedua akan menimbulkan gaya Lorentz pada kawat pertama. Gaya itu sama besar dan memenuhi persamaan berikut.       CONTOH 5.5 Diketahui dua buah kawat sejajar dialiri arus I 1 = 10 A dan I 2 = 20 A dengan arah berlawanan dan berjarak 10 cm. Tentukan gaya Lorentz yang dirasakan oleh kawat I 2 sepanjang 20 cm karena pengaruh I 1 ! Penyelesaian I1 =  10 A I2 =  20 A a  =  10 cm l = 20 cm = 0,2 m Gaya Lorentz I 2 oleh I 1 adalah : F = 4.10 -4 . 0,2 = 0,8 .10 -4 N LATIHAN 5.5 Dua kawat sejajar lurus panjang berjarak 20 cm satu sama lain. Kedua kawat dialiri arus masing-masing I 1 = 10A dan I 2 = 20 A dengan arah berlawanan. Tentukan arah dan besar gaya Lorentz yang di

Transformasi Lorentz (relativitas Kecepatan)

Pada transformasi Galileo telah dikemukakan bahwa selang waktu pengamatan terhadap suatu peristiwa yang diamati oleh pengamat yang diam dengan pengamat yang relatif bergerak terhadap peristiwa adalah sama ( t = t’ ) . Hal inilah yang menurut Einstein tidak benar, selang waktu pengamatan antara pengamat yang diam dan pengamat yang bergerak relatif adalah tidak sama ( t ≠ t’ ) . Transformasi Lorentz pertama kali dikemukaan oleh Hendrik A. Lorentz, seorang fisikawan dari Belanda   pada tahun 1895. Karena waktu pengamatan oleh pengamat yang diam pada kerangka acuan S dan pengamat yang bergerak pada kerangka acuan S’ hubungan transformasi pada Galileo haruslah mengandung suatu tetapan pengali   yang disebut tetapan transformasi.   Sehingga persamaan yang menyatakan hubungan antara koordinat pada kerangka acuan S dan S’ dituliskan sebagai berikut : Transformasi Lorentz          x’ =   ϒ (x – v.t), y’ = y, z’ = z    dan    t’ ≠ t                   .... (9.6) Kebali

Listrik Dinamis

LINK FISIKA || HOME || ARUS LISTRIK || BEDA POTENSIAL || HUKUM OHM || HAMBATAN LISTRIK || HUKUM KIRCHOFF || RANGKAIAN HAMBATAN || DAYA LISTRIK || PENGHEMATAN ENERGI ||