Berdasarkan hukum Faraday, telah
kita ketahui bahwa perubahan fluks magnetik akan menyebabkan timbulnya beda
potensial antara ujung kumparan. Apabila kedua ujung kumparan itu dihubungkan
dengan suatu penghantar yang memiliki hambatan tertentu akan mengalir arus yang
disebut arus induksi dan beda potensial yang terjadi disebut ggl induksi.
Faraday pada saat itu baru dapat menghitung besarnya ggl induksi yang terjadi, tetapi belum menentukan ke mana arah arus induksi yang timbul pada rangkaian/kumparan. Arah arus induksi yang terjadi baru dapat dijelaskan oleh Friederich tahun 1834 yang lebih dikenal dengan hukum Lenz.
Faraday pada saat itu baru dapat menghitung besarnya ggl induksi yang terjadi, tetapi belum menentukan ke mana arah arus induksi yang timbul pada rangkaian/kumparan. Arah arus induksi yang terjadi baru dapat dijelaskan oleh Friederich tahun 1834 yang lebih dikenal dengan hukum Lenz.
Bunyi hukum Lenz adalah sebagai
berikut :
"ggl induksi timbul pada
suatu rangkaian, maka arah arus induksi yang dihasilkan sedemikian rupa
sehingga menimbulkan medan magnetik induksi yang menentang perubahan medan
magnetik (arus induksi berusaha mempertahankan fluks magnetik totalnya
konstan)".
Untuk lebih memahami hukum Lenz,
perhatikan Gambar diatas. Ketika kedudukan magnet dan kumparan diam, tidak ada
perubahan fluks magnet dalam kumparan. Tetapi ketika kutub utara
magnetdigerakkan mendekati kumparan, maka timbul perubahan fluks magnetik.
Dengan demikian pada kumparan akan timbul fluks magnetik yang menentang
pertambahan fluks magnetik yang menembus kumparan. Oleh karena itu, arah fluks
induksi harus berlawanan dengan fluks magnetik. Dengan demikian fluks total
yang dilingkupi kumparan selalu konstan. Begitu juga pada saat magnet
digerakkan menjauhi kumparan, maka akan terjadi pengurangan fluks magnetik
dalam kumparan, akibatnya pada kumparan timbul fluks induksi yang menentang
pengurangan fluks magnet, sehingga selalu fluks totalnya konstan. Arah arus
induksi dapat ditentukan dengan aturan tangan kanan yaitu jika arah ibu jari
menyatakan arah induksi magnet maka arah lipatan jari-jari yang lain menyatakan
arah arus.
Contoh soal
Perhatikan gambar di samping ini!
Apabila magnet digerakkan mendekati kumparan, tentukan ke mana arah arus
listrik yang terjadi pada hambatan R!
Penyelesaian :
Karena magnet digerakkan
men-dekati kumparan, maka pada kumparan akan timbul ggl induksi yang
menyebabkan timbulnya arus induksi pada kumparan, sehingga menyebabkan timbul
medan magnetyang menentang medan magnet tetap, maka arah arus dalam kumparan/hambatan
dari B ke A.
|| HOME
|| FLUKS
MAGNET || HUKUM
FARADAY || HUKUM
LENZ || GGL BATANG PENGHANTAR || GGL
DIRI KUMPARAN || GGL
DIRI SOLENOIDA || INDUKTASI
TIMAL BALIK || GENERATOR
|| TRANSFORMATOR || ARUS
BOLAK BALIK ||
|