Cobalah Anda tendang sebuah bola yang sedang diam. Walaupun
kontak antara kaki Anda dan bola hanya sesaat, namun bola dapat bergerak dengan
kecepatan tertentu. Dalam pengertian momentum, dikatakan bahwa pada bola
terjadi perubahan momentum akibat adanya gaya yang diberikan dalam selang waktu
tertentu. Gaya seperti ini, yang hanya bekerja dalam selang waktu yang sangat
singkat, disebut gaya impulsif. Oleh karena itu, perkalian antara gaya dan
selang waktu gaya itu bekerja pada benda disebut impuls. Secara matematis,
dituliskan sebagai
I = F . Δt
.............................. (5–2)
Perhatikan Gambar 5.2! Impuls
yang dilakukan oleh sebuah gaya besarnya sama dengan luas daerah di bawah
grafik terhadap waktu (grafik F terhadap t). Misalnya, gaya 10 N bekerja selama
selang waktu Δt = 2 s. Impuls yang dilakukan gaya tersebut
adalah 20 Ns. Luas daerah yang diarsir di bawah grafik F terhadap t sama dengan
(10 N) × (2 s) = 20 Ns.
|| Peta Konsep || Momentum || Impuls || Hubungan antara Impuls dan Momentum || Tumbukan || Tumb.Lenting Sempurna|| Tumb. Lenting Sebagian || Tumb. Tdk Lenting || Hukum Kekekalan Momentum || Hukum Kekekalan Energi ||